Pengungkapan Diri Mahasiswa pada Media Sosial Twitter (Studi Etnografi Virtual Akun Autobase @Collegemenfess)

Aliyyah Aura Avdijan, Rumyeni Rumyeni

Abstract


The phenomenon of anonymous self-disclosure on social media is currently increasingly found, one of which is on social media Twitter. The @collegemenfess Twitter account is an autobase account that is widely used as a medium for student self-disclosure, especially about college issues and campus life.The purpose of this study was to determine the form of areas and motives of self-disclosure and cyber culture formed on the autobase @collegemenfess account. The study used descriptive qualitative methods. The Data in this study were obtained through interviews with 5 informants and observations on communication activities in cyberspace Twitter account @collegemenfess. The results showed that there were two forms of johari Window area that occurred in the self-disclosure in the @collegemenfess account, which occurred in the open area and the blind area. Furthermore, it is known that there are five motives for users to do self-disclosure, the @collegemenfess account is anonymous, users are afraid to tell stories with others directly, to share information and experiences, to overcome problems and get a better understanding, and motivation and actualization. The study also found five levels of cyber culture formed, namely the first level of media space, where the @collegemenfess account uses Twitter as a medium. Second, the level of media documents, where the media documents in this account are the access, interaction, activities and responses from users. Third, the media object level, where the @collegemenfess account is used as a place to discuss such as exchanging stories and expressing yourself. Finally, the experience level, which is the reason the account owner created this account to provide a communication platform for students and user communication culture using an anonymous identity.

ABSTRAK

Fenomena pengungkapan diri secara anonim di media sosial saat ini semakin banyak ditemukan, salah satunya di media sosial Twitter. Akun Twitter @collegemenfess merupakan akun autobase yang banyak dijadikan sebagai media pengungkapan diri mahasiswa khususnya tentang masalah perkuliahan dan kehidupan kampus. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk area dan motif pengungkapan diri serta budaya siber yang terbentuk pada akun autobase @collegemenfess. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui wawancara kepada 5 orang informan dan observasi pada aktivitas komunikasi di ruang siber akun Twitter @collegemenfess. Hasil penelitian menunjukkan ada dua bentuk area jendela johari yang terjadi pada pengungkapan diri di akun @collegemenfess, yaitu terjadi pada area terbuka dan area buta. Selanjutnya, diketahui terdapat lima motif pengguna melakukan pengungkapan diri yaitu, akun @collegemenfess bersifat anonim, pengguna takut bercerita dengan orang lain secara langsung, untuk berbagi informasi dan pengalaman, untuk mengatasi masalah dan mendapatkan pemahaman yang lebih baik, serta motivasi dan aktualisasi diri. Penelitian ini juga menemukan lima level budaya siber yang terbentuk yaitu pertama level ruang media, dimana akun @collegemenfess menggunakan Twitter sebagai medium. Kedua, level dokumen media, dimana yang menjadi dokumen media dalam akun ini adalah menfess, interaksi, kegiatan dan tanggapan dari pengguna. Ketiga, level objek media, dimana akun @collegemenfess dijadikan sebagai tempat untuk berdiskusi seperti bertukar cerita dan mengekspresikan diri. Terakhir, level pengalaman, dimana alas an pemilik akun membuat akun ini untuk memberikan wadah komunikasi bagi mahasiswa dan budaya komunikasi pengguna menggunakan identitas anonim. 


Save to Mendeley


Keywords


Pengungkapan diri; mahasiswa; media sosial Twitter

Full Text:

PDF

References


Ananda, A. & M. (2019). Motif followers dalam mengakses @collegemenfess di media sosial Twitter. Repository Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya. Retrieved from http://repository.ukwms.ac.id/id/eprint/20476

Devito, J. A. (2011). Komunikasi Antar Manusia. Tanggerang Selatan: Kharisma Publishing Group.

DeVito, J. A. (2014). Human communication : the basic course, 388.

Dewi, A. P., & Delliana, S. (2020). Self Disclosure Generasi Z Di Twitter. Ekspresi Dan Persepsi : Jurnal Ilmu Komunikasi, 3(1), 62. https://doi.org/10.33822/jep.v3i1.1526

Fitrya, S. N. T. A., Unde, A., & Aziz, S. (2018). Pengungkapan Identitas Diri Melalui Media Sosial : Studi Mengenai Etnografi Virtual Melalui Virtual Vlog. Jurnal Komunikasi KAREBA, 7(1), 83–92.

Haedar, M. D. (2018). Self-Disclosure (Pengungkapan Diri) Mahasiswa Di Media Sosial Instagram (Studi Deskriptif Kualitatif pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2014). UMM Institutional Repository.

Harmaningsih, D., Yunarti, S., & Wijayanti. (2021). Anonimitas Netizen di Media Sosial. KRA-ITH HUMANIORA: Jurnal Sosial Dan Humaniora, 5(3), 76–85.

Hayuputri, F. M. (2019). Akun Palsu di Media Sosial dalam Kaitannya dengan Deindividuasi. Retrieved July 24, 2022, from https://buletin.k-pin.org/index.php/arsip-artikel/477-akun-palsu-di-media-sosial-dalam-kaitannya-dengan-deindividuasi

Lizzo, R., & Liechty, T. (2022). The Hogwarts Running Club and Sense of Community: A Netnography of a Virtual Community. Leisure Sciences, 44(7), 959–976. https://doi.org/10.1080/01490400.2020.1755751

Mardiana, L., & Zi’ni, A. F. (2020). Pengungkapan Diri Pengguna Akun Autobase Twitter @Subtanyarl. Jurnal Audience, 3(1), 34–54. https://doi.org/10.33633/ja.v3i1.4134

Mutiara, Z., Antonius, B., & Leviane, J. H. L. (2020). Twitter Sebagai Media Mengungkapkan Diri Pada Kalangan Milenial Twitter as a Media for Self-Disclosure Among Millennials. Fakultas Ilmu Sosial Dan Politik, Universitas Sam Ratulangi, 1–8. Retrieved from https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/actadiurnakomunikasi/article/view/31979/30381

Naranjo-Zolotov, M., Oliveira, T., Casteleyn, S., & Irani, Z. (2019). Continuous usage of e-participation: The role of the sense of virtual community. Government Information Quarterly, 36(3), 536–545. https://doi.org/10.1016/j.giq.2019.05.009

Nasrullah, R. (2022). Etnografi Virtual, Riset Komunikasi, Budaya dan Sosioteknologi di Internet. (N. S. Nurbaya, Ed.) (cetakan ke). Bandung: Simbiosa Rekatama Media.

Pratiwi, M. R., Dian, U., & Semarang, N. (2020). Etnografi Virtual Pada Laman Pengguna Instagram Stories ( Ig Stories ) Sebagai Bentuk Komunikasi Interpersonal, (December). https://doi.org/10.33633/ja.v2i2.2710

Putri, W. S. R., Nurwati, N., & Meilanny, B. (2016). Pengaruh Media Sosial Terhadap Perilaku Remaja. Prosiding Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1). https://doi.org/10.24198/jppm.v3i1.13625

Ramadhan, R. (2020). Bahasan seputar akun Base dan Menfess di Twitter. Retrieved from https://bukugue.com/akun-base-atau-menfess-di-twitter/

Rasyiddin, A. F. (2020). Jauh di Mata Dekat di Twitter: Keterbukaan Diri Tanpa Disadari. Retrieved February 17, 2022, from https://www.brilio.net/creator/jauh-di-mata-dekat-di-twitter-keterbukaan-diri-tanpa-disadari-c10e1f.html

Shawila Nolanda Destiano, Lestari, Nurru Alfi Fazri Furau’ki, F. D. & N. (2021). Perilaku Self Disclosure Mahasiswa Kota Bandung Melalui Instagram. Jurnal Spektrum Komunikasi, 9(1), 66–77. https://doi.org/10.37826/spektrum.v9i1.111

Sipahutar Celvin, P. A. N. (2020). Pengalaman Komunikasi Curhat Anonim Bagi Followers @18Autobase Di Twitter . Lensa Mutiara Komunikasi, 4(Nomor 2), 1–19. Retrieved from http://e-journal.sari-mutiara.ac.id/index.php/JLMI/article/view/1414

Stewart L, T. & S. M. (2009). Human Communication: Konteks-Konteks Komunikasi. (D. Mulyana, Ed.) (cetakan ke). Remaja Rosdakarya.

Suryawati, K. A. I. K. C. D. N. M. R. A. G. I. G. A. (2022). Motif Remaja Dalam Mengikuti Akun Auto Base Twitter @tubirfess. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ilmu Komunikasi Medium, 3.

Tjahyana, L. J. (2021). Studi Netnografi Pola Komunikasi Jaringan Komunitas Cryptocurrency Dogecoin di Twitter. Jurnal Komunikatif Vol. 10.

Widiyana, N. (2015). Self Disclosure Pada Media Sosial (Studi Deskriptif Pada Media Sosial Anonim LegaTalk). Repository UNTIRTA. Retrieved from http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/499

Widiyastuti, A. (2016). Pengaruh tipe kepribadian terhadap self disclosure pengguna facebook. Jurnal Psikologi Universitas Esa Unggul, 004, 1–11.

Widyaningrum, Y. N. & A. Y. (2017). Motif Mahasiswa Universitas Katolik Widya Mandala. Jurnal Komunikatif Vol. 6 No. 2, 6(2). https://doi.org/https://doi.org/10.33508/jk.v6i2.1706

Wijaya, Y. J. A. & L. S. (2018). Penggunaan Website Dan Media Sosial Dalam Membangun Citra Positif Perguruan Tinggi. Jurnal Komunikatif Vol. 7 No. 2, 7(2), 187–209. https://doi.org/https://doi.org/10.33508/jk.v7i2.1750




DOI: https://doi.org/10.33508/jk.v11i2.4250