Analisa Pengendalian Persediaan Dengan Metode EOQ, JIT dan MMSL DiInstalasi Farmasi Rumah Sakit XXX Kota Mojokerto

Tri Doso, Titik Sunarni, Wiwin Herdwiani

Abstract


Pengendalian persediaan (managemen inventory) obat sangat penting karena persediaan obat merupakan permasalahan yang sangat krusial dalam manajemen operasional rumah sakit. Hal ini dikarenakan pengendalian persediaan obat yang tepat dapat berdampak yang kuat terhadap perolehan kembali atas investasi agar dapat melayani pasien dengan baik. Maka persediaan perlu dikelola dengan metode diantaranya Economic Order Quantity (EOQ), Just In Time ( JIT), dan Minimum Maximum Stock Level (MMSL). Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengendalian persediaan obat di Instalasi Farmasi Rumah Sakit XXX Kota Mojokerto serta pengaruh metode EOQ, JIT, dan MMSL terhadap nilai persediaan dan Inventory Turn Over Ratio (ITOR).Rancangan penelitian ini dilakukan secara deskriptif non eksperimental dengan pengambilan data secara retrospektif di Instalasi Farmasi Rumah Sakit XXX tahun 2016-2018. Analisa hasil dengan melakukan pengelompokan persediaan berdasarkan kategori ABC yang selanjutnya diterapkan metode EOQ, JIT, dan MMSL kemudian dibandingan nilai persediaan dan ITOR antara nilai riil dengan nilai perhitungan.Berdasarkan hasil penelitian diperoleh rata-rata nilai persediaan pada tahun 2016-2018 diperoleh nilai persediaan paling efisien dengan selisih paling besar bila dibandingkan dengan nilai persediaan riil yaitu pada metode EOQ dengan nilai persediaan Rp 15.262.175.782,00. Sedangkan pada perhitungan ITOR diperoleh nilai 28,26 kali. Hal ini berarti bahwa pengendalian persediaan pada Instalasi Farmasi Rumah Sakit XXX sudah efisien. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pengendalian persediaan obat dan alat kesehatan di Instalasi Farmasi Rumah Sakit XXX Kota Mojokerto sudah efisien bila dibandingkan dengan menggunakan metode EOQ.

Save to Mendeley


Keywords


Analisa; EOQ, JIT; MMSL; Indikator Efisien

Full Text:

PDF

References


Ange, Yitteck. 2010. Can A Just In Time Inventory System Help Reduce Cost and Increase Productivity In Hospital. Sacramento. California State University.

Dampung, Veronica. 2018. Penerapan Metode Konsumsi Dengan Peramalan EOQ, MMSL Dan Analisis ABC VEN Dalam Manajemen Perbekalan Farmasi Di Rumah Sakit Pelamonia Makasar. Media Farmasi. 14(1): 97 – 104.

Dania, Wike Agustin. 2013. Aplikasi Just In Time Pada Perencanaan dan Pengendalian Persediaan Kentang (Studi Kasus di Perusahaan Agromas Gizi Food Batu). Jurnal Industria. 1(1): 22-30.

Ercis. 2013. Analisa Pengendalian Obat Sitostatik dengan Metode EOQ dan ROP. Jurnal Manajemen dan Pelayanan Farmasi. 3(3): 203-210.

Heizer, Jay dan Barry Render. 2010. Manajemen operasi. Edisi Sembilan buku 2. Jakarta: Salemba empat.

Jonathan, Anastasia. 2011. Penerapan Metode Just In Time (JIT) Sebagai Alternatif Pengendalian Persediaan Obat-Obatan Narkotika Pada Apotek X di Bandung. Skripsi. Universitas Kristen Maranatha. Bandung.

Padmantyo, Sri. 2018. EOQ dan JIT : Mana Yang Lebih tepat diterapkan pada Industri Manufacturing. The National Conferences Management and Business. Surakarta.

Pudjaningsih D., 2008. Pengembangan Indikator Efisiensi Pengelolaan Obat di Farmasi Rumah Sakit. Tesis, Fakultas Kedokteran Farmako Klinik, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.

Quick J. 2012. Managing Drug Supply. Kumarian Press. USA.

Sasongko H, Oktadevi. 2016. Gambaran Pengelolaan Obat Pada Indikator Procurement di RSUD Sukoharjo Jawa Tengah. Journal of Pharmaceutical Science and Clinical Research. 1: 21 – 28.

Satibi. 2015. Manajemen Obat di Rumah Sakit. Gajah Mada University Press. Yogyakarta.

Seto, Soerjono dkk. 2008. Manajemen Farmasi. Airlangga University Press. Surabaya.

Sule, Ernie Tisnawati. 2015. Pengantar Manajemen Cetakan ke 9. Prenada Media Grup. Jakarta.

Wahyuni, RT. 2006. Perbandingan Metode Perencanaan dengan Menggunakan Minimum-Maximum Stock Level dan Economic Order Quantity (EOQ). Thesis. Universitas Airlangga. Surabaya.




DOI: https://doi.org/10.33508/jfst.v7i2.2793