Sejarah singkat Jurnal Widya Medika Oleh Lukas Slamet Rihadi Berawal dari pertemuan rutin para dosen di Fakultas Kedokteran Widya Mandala, bulan Oktober tahun 2012 , adalah Prof DR Benyamin Margono. dr., SpP (K) Onkologi (alm) ketua senat Fakultas Kedokteran UKWMS pada saat itu, mencetuskan gagasan bahwa sebagai satu Fakultas kedokteran yang baru perlu adanya jurnal ilmiah kedokteran sebagai wadah publikasi dari semua kegiatan penelitian maupun kegiatan pengabdian kepada masyarakat dari civitas academica. Gagasan tersebut ditindak lanjuti oleh dekan Fakultas Kedokteran UKWMS, Prof dr. W.F Maramis SpKJ(K) dengan dibentuk tim kecil persiapan penerbitan Jurnal. Setelah melalui beberapa kali diskusi dengan dekanat, senat fakultas dan para dosen yang ada, dirumuskan dan ditetapkan nama dari jurnal ilmiah kedokteran tersebut dengan nama JURNAL WIDYA MEDIKA, langkah berikutnya adalah menetapkan: 1) Desain gambar dari cover jurnal, yaitu warna pelangi yang melambangkan bahwa jurnal Widya Medika tersebut energik, optimis, inspiratif, dan kreatif dalam memotivasi para dosen untuk aktif mempublikasikan hasil penelitian dan pengabdian masyarakat dalam jurnal Widya Medika. 2) Alur proses publikasi artikel jurnal 3) Susunan .redaksi pengelola jurnal. Setelah proses persiapan tersebut, pada bulan April 2013 terbit perdana jurnal Widya Medika volume 1 nomor 1, dengan print ISSN 2338-0373. Terima kasih kepada para kontributor artikel yang mengawali terbit perdana Jurnal Widya Medika. Perjalanan panjang dari Juarnal Widya Medika mengalami pasang surut terutama pada awal-awal tahun, Kesulitan mendapatkan artikel merupakan salah satu masalah yang mendesak untuk dicarikan jalan keluarnya. Sulitnya mendapatkan artikel antara lain disebabkan oleh : 1) Penulis artikel ilmiah lebih menyukai untuk dipublikasikan di jurnal yang terakreditasi dan atau jurnal yang spesifik dengan keilmuannya. 2) Usia fakultas kedokteran Widya Mandala yang relatif masih muda saat itu, jumlah dosen tetap juga relative sedikit sehingga kontribusi dosen dalam penelitian dan pengabdian kepada masyarakat juga relative sedikit 3) Kurangnya arahan dan motivasi kepada para staf pendidik/dosen muda Fakultas Kedokteran yang berdampak pada menurunnya jumlah penulisan artikel ilmiah yang akan dipublikasi 4) Penulis artikel merasa waktu tunggu terlalu lama untuk terbit di jurnal Widya Medika sehingga menambah keengganan penulis artikel untuk dipublikasikan di jurnal Widya Medika dan ini menambah lamanya waktu tunggu. Kesulitan untuk mendapatkan artikel tersebut merupakan penyebab utama kekosongan penerbitan jurnal Widya Medika selama 2 tahun yaitu pada tahun 2015 dan tahun 2016. Dengan adanya pergantian pucuk pimpinan/Dekan Fakultas Kedokteran Widya Mandala pada tanggal 3 september 2018, yang mempunyai komitmen mengembalikan terbitnya jurnal ini secara teratur dan berkesinambungan serta mendorong para staf dosen untuk menulis dan mempublikasikan hasil—hasil penelitian sehingga terlaksana program Tri Dharma Perguruan Tinggi di Fakultas Kedokteran UKWMS, maka sejak itu penerbitan jurnal Widya Medika pulih kembali yaitu terbit dua kali setahun pada bulan April dan Oktober bahkan saat ini jurnal Widya Medika sudah terbit online, (Online ISSN 2623-2723) dan bisa diakses pada http://journal.wima.ac.id/index.php/JWM/index dan telah terindeks pada Garuda DIKTI dengan url http://garuda.ristekdikti.go.id/journal/view/5205 serta sudah memiliki DOI (Digital Object Identifier) untuk masing-masing artikel, pada bulan Oktober 2019 ini Jurnal Widya Medika akan mengajukan akreditasi jurnal. Semoga berhasil.