Etika Komunikasi Pada Anggota Official Account Draft Sms Di Media Sosial

Nadya Surya Shindhita, Mukaromah Mukaromah

Abstract


Misunderstandings is often unavoidable in social media because users do not interact face-to-face. Non-verbal responses are often invisible. The emergence of several cases about unethical post are the basis of this research. The official account line named Draft SMS became an interesting virtual discussion room because it offers the advantages of expressive emoticon features; which is prominent to reduce the distortion of the message's meaning. Every interaction conducted in a virtual space should apply ethics as a guide in communicating to minimize these misunderstandings. The purpose of this study is to find out how the meaning of messages to communication actors when interacting in virtual space and communication ethics. The theory used in this research is Symbolic Interactionism and Communication Ethics. Using a qualitative approach with the Virtual Ethnographic method. The result that can be obtained is the meaning that occurs in the virtual interaction space shows that the need for a deeper understanding between the actors of communication so as not to cause misinterpretation of the messages sent by the sender so as not to cause divisions and ethical violations. Need control and self-control in each of them for the information received and then commented on.

Save to Mendeley


Keywords


Communication ethics, Symbolic interactionism, Virtual ethnography

Full Text:

PDF

References


Abdullah, I. (2003) . Penelitian Berwawasan GenderDalam Ilmu Sosial. Jurnal Humaniora. Volume 15 No.2 Oktober 2003. Hal.265-275. Url: https://dev.jurnal.ugm.ac.id/jurnal-humaniora/article/view/794/636

About Line Corporation. Dalam https://linecorp.com/en/company/info. Diunduh pada tanggal 28 Oktober 2018 pukul 12.45 WIB.

Akun LINE Draft SMS Sebagai Wadah Curhat Warganet. (2017). Dalam https://ugetuget.com/akun-line-draft-sms-sebagai-wadah-curhat-1994/.Diunduh pada tanggal 1 November 2018 pukul 17.05 WIB.

Azri, M. (2017). Latar Belakang Pembentukan Kelompok Sosial Mahasiswa Pendatang (Studi Tentang Mahasiswa Pendatang Asrama Karimun Dang Melini Jalan Bangau Sakti, Pekanbaru). Jurnal Ilmu Komunikasi, Vol 4 No. 2, Oktober 2017: 1-1.

Bungin, B. (2008). Sosiologi Komunikasi.Komunikasi (Teori, Paradigma, dan Discourse Teknologi Komunikasi di Masyarakat). Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Charon, J. M. (2007). Symbolic Interactionism: An Introduction, An Interpretation, An Integration Ninth Edition. New Jersey: Pearson Prentice Hall.

Dewi, Maya. (2019). Islam dan Etika Bermedia (Kajian Etika Komunikasi Netizen di Media Sosial Instagram Dalam Perspektif Islam). Jurnal Ilmu Komunikasi,Vol 3 No. 1, Januari 2019: 139-142.

Dominick, J. R. (2009). The Dynamics of Mass Communication: Media in the Digital Age (Tenth Edition). New York: McGraw Hill.

Farley, L. (1978). Sexual Shakedown: The Sexual Harassment of Women on The Job. New York: McGraw Hill.

Hidayati,Nuril. (2018) Teori Feminisme: Sejarah, Perkembangan dan relevansinya dengan kajian Keislaman Kontemporer. Jurnal Harkat: Media Komunikasi Gender, 14(1), hal:21-29. Url: http://www.journal.uinjkt.ac.id/index.php/psga/article/view/10403/5293#

Kremer, J.M.D., & Marks, J. (1992). Sexual Harassment: The Response of Management and Trade Unions. Journal of Occupational and Organizational Psychology, 65, 5-15

Kurnianingsih, S. (2003). Pelecehan Seksual Terhadap Perempuan Di Tempat Kerja. Jurnal Bulletin Psikologi. Vol 11, No 2 (2003). hal.116-129. Url: https://journal.ugm.ac.id/buletinpsikologi/article/view/7464/5803

Marhaeni, K. & Dian, I.(2012). Anak Produk Makanan dan Minuman di Televisi dan Etika Media Dalam Perspektif Kearifan Lokal ; Jurnal Ilmiah Komunikasi Makna Vol. 3 No. 1, Februari – Juli 2012. URL. http://lppm-unissula.com/jurnal.unissula.ac.id/index.php/makna/article/view/115/91

Mosse, J. C. (1996). Gender dan Pembangunan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Mukarom, Z. Muhibudin Wijaya Laksana. (2015). Manajemen Public Relations, Panduan Efektif Pengelolaan Hubungan Masyarakat. Bandung: Pustaka Setia.

Nasrudin, E. (2015). Psikologi Komunikasi. Bandung: Pustaka Setia.

Nasrullah, R. (2017). Etnografi Virtual. Bandung: Simbiosa Rekatama Media

Pengguna Media Sosial di Indonesia Tahun 2018. Dalam https://tempo-institute.org/berita/persentase-pengguna-media-sosial/.Diunggah pada 8Agustus 2019.

Prajarto, Nunung. (2018). Netizen dan Infotainment: Studi Etnografi Virtual pada Akun Instagram @lambe_turah. Jurnal Ilmu Komunikasi, Vol 15 No. 1, Juni 2018: 33-46.

Prasanti, Ditha. Indriani,Sri Seti (2017) Etika Komunikasi Dalam Media Sosial Bagi Ibuibu PKK Di Desa Mekarmukti Kab.Bandung Barat Jurnal. Komunikasi Profetik, Vol.10 No.1,April 2017: 21-34.

Prasanti, D. & Indriani, S. S. (2017). Interaksi Sosial Anggota Komunitas Let’s Hijrah Dalam Media Sosial Group Line Social Interaction Of Membership Let's Hijrah Community In Line Social Media . Jurnal The Messenger, Volume 9, Nomor 2, Edisi Juli 2017 hal 143-152.

Rifauddin, M. (2016). Fenomena cyberbullying pada remaja. Jurnal Ilmu Perpustakaan, Informasi, dan Kearsipan Khizanah Al-Hikmah,Vol.4(1), Hal; 35-44. Url. http://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/khizanah-al-hikmah/article/view/1068/pdf_11

Sitinjak, Erwin. (2015). LINE Group Chat sebagai Media Komunikasi (Studi Deskriptif Kuantitatif Penggunaan LINE Group Chat Sebagai Media Komunikasi Efektif pada Mahasiswa Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik USU, Medan). Jurnal Usu, Vol.4 No.1, 2015:1-15.

Sticker Untukmu! LINE Menjadikan Chat Lebih Akrab dan Lucu!. (2012). Dalam https://makemac.grid.id/read/21970928/sticker-untukmu-line-menjadikan-chat-lebih-akrab-dan-lucu. Diunduh pada tanggal 1 November 2018 pukul 17.15 WIB.

Welly, Nifki. (2017). Makna Hidup Janda Muda Pelaku Cerai Gugat di Kota Pekanbaru. Jurnal Ilmu Komunikasi, Vol 4 No 2, Oktober 2017: 1-13.

Zastrow, C., & Ashman, K.K. (1989). Understanding Human Behavior and The Social Environtment. Chicago: Nelson-Hall Publishers.

Cuitan yang Bikin Ahmad Dhani Divonis 1,5 Tahun Penjara. Dalam,https://news.detik.com/berita/d-4404104/3-cuitan-yang-bikin-ahmad-dhani-divonis-15-tahun-penjara,diunggah 28 Januari 2019.

Status di Media Sosial Berujung Pidana. Dalam https://www.liputan6.com/news/read/3029350/5-status-di-media-sosial-berujung-pidana . Diunggah pada 20 Juli 2017




DOI: https://doi.org/10.33508/jk.v9i1.2247