PENGARUH PEMBERIAN JUS SIRSAK TERHADAP PENURUNAN KADAR ASAM URAT PADA LANSIA DI PUMPUNGAN IV RT 03 RW 02 KECAMATAN SUKOLILO SURABAYA

Sosilo Yobel

Abstract


Pendahuluan: Lanjut usia merupakan kelompok usia yang beresiko terhadap
berbagai macam penyakit, salah satunya yaitu peningkatan kadar asam urat dalam darah. Tingginya kadar asam urat dapat ditangani dengan upaya terapi non farmakologi berupa pemberian jus sirsak. Jus sirsak berfungsi sebagai antioksidan yang dapat mengurangi terbentuknya asam urat dan analgesik yang dapat meredakan rasa nyeri akibat asam urat. Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian pre-experiment designs dengan rancangan one group pretestpostest untuk mengidentifikasi pengaruh pemberian jus sirsak terhadap penurunan kadar asam urat. Teknik sampling yang digunakan secara non probability sampling dengan teknik purposive sampling, didapatkan 28 peserta yang memenuhi kriteria. Analisa data dalam penelitian ini menggunakan uji statistik paired t-test. Hasil: Hasil penelitian setelah dilakukan pemberian jus sirsak hampir setengah 46% mengalami penurunan kadar asam urat. Dari uji statistik dengan menggunakan uji parametrik paired t-test menunjukkan nilai p= 0.000
berarti p<0.05 yang berarti Ho ditolak. Sehingga penelitian ini dapat disimpulkan ada pengaruh pemberian jus sirsak terhadap penurunan kadar asam urat. Kesimpulan: Dengan demikian, pemberian jus sirsak dapat digunakan sebagai alternative lain untuk mengurangi kadar asam urat. sebagai tenaga kesehatan dapat memberikan terapi non farmakologi berupa pemberian jus sirsak bagi lansia yang mengalami peningkatan kadar asam urat. selain itu perlu juga pengaturan pola makan dan pola hidup sehat demi mencegah komplikasi yang lebih berat.

Save to Mendeley


Full Text:

PDF