Reviu Literatur: Mengkaji Dinamika Ibu Menyusui di Manca Negara

Inge Wattimena

Abstract


Pendahuluan: Pemberian Air Susu Ibu (ASI) secara eksklusif di manca negara belum memenuhi minimal 50% target yang diharapkan World Health Organization (WHO). Untuk lebih memahami kendalanya, dilakukan reviu literatur tentang dinamika pemberian ASI. Metode: Literatur mancanegara ditelusuri melalui sarana media elektronik dengan penuntun kata kunci. Artikel terseleksi sejumlah 20, yang masing-masing mewakili satu negara dan memberi informasi yang variatif. Hasil: Pemahaman menyusui secara eksklusif belum optimal. Pengertian faktor terkait seperti inisiasi menyusui dini, kontak kulit-kulit, persepsi bahwa ASI kurang, serta larangan asupan lain minimal selama enam bulan, belum difahami dengan baik. Terdapat intervensi negatif dari susu formula, keluarga, kultur, pekerjaan, dan petugas medis. Pembahasan: Hasil penelitian menggambarkan bahwa pentingnya pemberian ASI eksklusif di mancanegara belum diprioritaskan secara optimal. Ke-kurang-pengertian, kekuatan kepentingan lain, dan tekanan lingkungan lebih mengemuka. Kesimpulan: Target WHO dalam memopulerkan ASI mengalami kendala pada penyebaran pengetahuan, intervensi yang benar, serta kurangnya dukungan lingkungan yang positif. Promosi Kesehatan yang intensif diperlukan untuk meningkatkan sadar menyusui.

Save to Mendeley


Full Text:

PDF