Perancangan Sistem Manajemen Jasa dan Analisis Kelayakan Restoran Ayam Goreng

Samuel Pratama Sudarsono, Ignatius Jaka Mulyana, Martinus Edy Sianto

Abstract


Bisnis penjualan makanan merupakan peluang bisnis yang baik untuk dikembangkan. Ayam goreng merupakan menu yang banyak digemari oleh konsumen khususnya di kawasan Surabaya Timur, sehingga peluang sukses sebuah restoran ayam goreng di kawasan Surabaya Timur ini cukup besar. Dari sekian banyak restoran ayam goreng yang telah ada, banyak restoran ayam goreng yang tidak memiliki sistem manajemen jasa yang baik. Hal ini memiliki pengaruh terhadap kepuasan konsumen terhadap restoran ayam goreng tersebut.
Dalam penelitian ini akan dibahas perancangan sistem manajemen jasa dan analisis kelayakan restoran ayam
goreng. Tujuannya adalah untuk merancang sistem manajemen jasa yang baik dan menganalisis kelayakan
usaha restoran ayam goreng tersebut. Penelitian ini dilakukan di kawasan Surabaya Timur. Restoran ayam
goreng yang dirancang ini bukan restoran ayam goreng fastfood dan perancangan sistem manajemen jasa restoran mengacu pada model 8-P manajemen jasa. Perkiraan demand awal restoran ayam goreng ini adalah 1.917 konsumen. Dari demand tersebut perhitungan net profit per tahun restoran ayam goreng ini adalah Rp 127.159.445,00. Nilai NPV dari restoran ayam goreng ini dalam waktu 5 tahun adalah positif Rp 152.977.213,00. Hasil analisis sensitivitas dengan perkiraan biaya operasional naik, biaya sewa ruko naik menunjukkan bahwa usaha restoran ayam goreng ini layak untuk dijalankan.

Save to Mendeley


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.33508/wt.v9i1.1412