Peranan Bakteri Asam Laktat Dalam Menghambat Listeria Monocytogenes Pada Bahan Pangan

Netty Kusumawati

Abstract


Bakteri asam laktat telah digunakan secara luas sebagai pengawet hayati (biopreservatives) untuk menekan dan menghilangkan bakteri patogen dan pembusuk dalam bahan pangan. Kemampuan sebagai pengawet hayati tersebut dihasilkan oleh senyawa-senyawa yang diproduksi bakteri asam laktat yang bersifat antimikrobia terutama bakteriosin, asam-asam organik, dan hidrogen peroksida. Peranan bakteri asam laktat dan senyawa yang dihasilkan sebagai antimikrobia yang banyak diteliti, diantaranya adalah terhadap Listeria monocytogenes yang merupakan salah satu bakteri patogen yang sangat potensial menyebabkan keracunan pangan karena mampu tumbuh pada berbagai bahan pangan dan dapat bertahan pada penyimpanan beku. Aplikasi bakteri asam laktat dan senyawa yang dihasilkan untuk menghambat dan mematikan L. monocytogenes telah dilakukan pada berbagai pangan yaitu pada daging ternak dan unggas, sosis, ikan dan pangan asal laut, telur, susu, keju dan sayuran. Penerapan bakteri asam laktat dan senyawa yang dihasilkan sebagai antimikrobia diharapkan dapat meningkatkan kemanan pangan.

Save to Mendeley


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.33508/jtpg.v1i1.77